Pelaksanaan Pemilihan Umum OSIS (Pemilos) SMAS Bina Bangsa-01 merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh pembina OSIS dalam rangka persiapan pergantian masa jabatan OSIS.
Pada Pemilos tahun ini, terdapat 2 calon ketua dan wakil ketua OSIS yang maju untuk periode 2024-2025. Serangkaian acara kampanye hingga debat dilaksanakan sebelum pemungutan suara sebagai upaya yang dilakukan agar warga SMAS Bina Bangsa-01 dapat mengenal dan memahami visi dan misi para calon ketua dan wakil ketua OSIS periode 2024-2025.
Kegiatan kampanye dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 September 2024 yang dihadiri oleh seluruh siswa dan guru SMAS Bina Bangsa-01 untuk dapat mengenal dan memahami visi dan misi yang ditawarkan oleh setiap calon ketua dan wakil ketua OSIS. Selain kampanye, diadakan juga kegiatan debat paslon pada tanggal 7-9 Oktober 2024 yang dihadiri oleh seluruh siswa dan guru SMAS Bina Bangsa-01.
Acara debat paslon dilaksanakan dalam 3 sesi, yang mana di hari Senin dilaksanakan debat antara calon ketua OSIS. Acara ini dibuka dengan sambutan-sambutan dari Ketua MPK Dimas Saputra, kepala SMAS Bina Bangsa-01 yang wakilkan oleh Ibu Siti Fadiyatun Nikmah, dan pembina OSIS Ibu Latifa Nur Rohmah.
Acara debat pertama mengusung tema Gen Z sebagai Agen Penjaga Budaya Indonesia dengan topik kepemimpinan dan kedisiplinan yang telah disiapkan pertanyaan-pertanyaan oleh pihak panelis, masing-masing calon ketua OSIS, serta dari para audiens. Acara debat juga akan berlanjut di hari Selasa antara wakil ketua OSIS, dan ditutup pada hari rabu dengan dilaksanakannya debat antara kedua paslon.
Acara debat ini merupakan salah satu sarana bagi para paslon untuk dapat beradu visi dan misinya serta sebagai gambaran bagi para siswa SMAS Bina Bangsa-01 untuk dapat lebih memahami visi dan misi dari masing-masing paslon.
Acara puncak dalam serangkaian kegiatan demokrasi ini nantinya yaitu pelaksanaan pemilihan umum yang diikuti oleh seluruh siswa dan staff dewan guru SMAS Bina Bangsa-01 pada hari Jumat, 11 Oktober 2024. Pelaksanaan pemilos ini merupakan salah satu bentuk penerapan demokrasi di lingkungan sekolah yang ditujukan agar siswa memahami bagaimana pelaksanaan dari sebuah demokrasi di Indonesia.